Kepala Kesbangpol Sinjai, Andi Jefrianto Asapa
Sinjai -  Wawasan Kebangsaan penting ditanamkan pada setiap warga negara sebagai  proses pembentukan sikap moral agar memiliki kecintaan terhadap tanah air dalam memelihara kesinambungan kehidupan bangsa dan terpeliharanya NKRI.

Untuk itulah, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) terus mengkampanyekan program revitalisasi wawasan kebangsaan bagi generasi muda di Sinjai.

Hal itu, sesuai dengan nawacita presiden republik Indonesia dan mengingat Kondisi generasi muda yang terpengaruh Oleh budaya asing, in toleransi, serta berpotensi menimbulkan konflik pengaruh buruk teknologi informasi yang tidak terfilter dengan baik.

Kepala Kesbangpol Sinjai, Andi Jefrianto Asapa mengatakan, kalau pihaknya akan merangkul semua stakeholder terkait, untuk ikut berpartisipasi dan berperan aktif dalam program tersebut. Diantaranya akan dirangkul yakni, Forum komunikasi pimpinan daerah (FORKOPIMDA), OPD dan organisasi pemuda.

Dengan begitu, Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Cabang Sinjai ini berharap agar program tersebut dapat membangkitkan semangat nasionalisme dan patriotisme serta juga yang mencintai tanah air.

“Saya berharap program ini dapat membentuk generasi yang kritis, komunikatif dan kolaboratif serta memiliki sikap etika toleransi ketimuran,” Kata saudara mantan Bupati Sinjai dua periode Andi Rudianto Asapa itu.

Diketahui, sebelumnya Kesbangpol juga membentuk kawasan berbasis wawasan kebangsaan SD 103, TK pertiwi 1 dan SMP negeri 1 Sinjai sebagai langkah awal dalam merealisasikan program ini ke depan.

Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sinjai, Satria Ramli yang dimintai tanggapannya terkait gagasan Kesbangpol Sinjai menyampaikan apresiasi atas langkah tersebut untuk mengkampanyekan wawasan kebangsaan bagi generasi muda di Kota Berjuluk Bumi Panrita Kitta.

Kata dia, ini adalah salah satu projet yang patut diapresiasi sebagai bagian dari tindakan dan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka memberikan pengetahuan dan mengoptimalkan pengembangan serta pelaksanaan nilai-nilai kebangsaan khususnya bagi kalangan generasi muda. Guna, pemberdayaan dan penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara serta menumbuhkan sikap dan perilaku warga Negara yang dijiwai kecintaan pada bangsa dan Negara.

"Kami sangat apresiasi dengan adanya filet projet yang digagas oleh kesbangpol Sinjai, saya kira laksa maju, sekaligus bisa menjadi pedoman khususnya untuk mengcounter segala bentuk perilaku-perilaku yang bisa merusak generasi pemuda kita, dalam hal ini adalah khususnya meraka yang saat ini terkoptasi ideologi-ideologi yang tidak jelas," kata Satria, Selasa (31/7/2018).

Satria melanjutkan, dengan adanya gagasan yang di bangun Kesbangpol Sinjai, tentu juga akan meminimalisir segala bentuk tindakan yang dapat merusak generasi muda. Sehingga wawasan kebangsaan yang dilaksanakan ini tak hanya semata untuk mendapatkan pemahaman tentang nilai-nilai kebangsaan dan cinta tanah air, tetapi diharapkan mampu menggugah kekuatan mental dan fisik masyarakat khususnya generasi muda.

"Ya gagasan ini tentu akan meminimalisir tindakan yang dapat merusak genrasi dan itu memang harus di mulai dari generasi muda," katanya. (*)