Sinjai - Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sinjai, Andi Mandasini memaparkan objek wisata Sinjai di hadapan para peserta pendampingan evaluasi indikator Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Provinsi Sulawesi Selatan.
Itu dibeberkan Andi Mandasani pada acara malam ramah tamah di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Sinjai, Kamis malam (26/7/2018). Adapun yang tergabung dalam peserta APE yakni Kabupaten Bulukumba, Bone, Bantaeng, Selayar, Sinjai.
Di Kabupaten Sinjai, kata Mandasani, terdapat beberapa objek wisata. Di antaranya hutan bakau Tongke-tongke, Pulau Larea-rea, Pulau Kanalo 1 dan Pulau Kanalo 2, Air panas di Desa Kampala, Air Terjun di Sinjai Barat dan Sinjai Borong, Batu Pake Gojeng, dan Museum Benteng Balangnipa Sinjai.
"Beberapa objek wisata ini juga sebagian dikelola oleh beberapa kominitas pemuda yang ada di Sinjai," ujarnya.
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Mas Ati selaku leading sektor kegiatan ini mengatakan, ini adalah pelaksanaan mentoring dan evaluasi anugerah parahita ekapraya, dengan menghadirkan pendamping dari Provinsi Sulawesi Selatan.
Kegiatan ini untuk memberikan pembelajaran tentang proses pelaporan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dari masing-masing kabupaten yang hadir di Kabupaten Sinjai, dengan menggunakan pelaporan secara online.
"Agenda kegiatan ini bertujuan untuk mendokumentasikan dan mengimplementasikan program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, serta mengakselerasi kegiatan program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, dari tanggal 26-27 Juli 2018," pungkasnya. (*)
0 Comments